Jakarta, BeritaRayaOnline,-Acara seni, sastra, budaya, tari, musik, dan teater SENJA BERPUISI ke-13 yang berlangsung di Selasar Gedung Panjang Ali Sadikin di Pusat Kesenian Jakarta (PKJ) Taman Ismail Marzuki (TIM) di Jakarta, kemarin.
Secara tak sengaja telah mempertemukan BeritaRayaOnline dengan kawan lama di dunia SASTRA yakni rekan dan sahabat Humam S Chudori yang juga merupakan kawan kuliah di Sekolah Tinggi Publisistik (STP-IISIP-Jakarta).
Saat pertemuan tersebut, kami pun saling bersalaman.Saling berpelukan.Ada rasa kangen yang luar biasa.
"Apa kabar, Mas Humam," saya menyapa terlebih dahulu.
Lalu kami "bernostalgia" sejenak.Ingat bln Oktober 1984.Saat itu di rumah BeritaRayaOnline (di Jln.Rengas, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan-red) kami membentuk KELOMPOK DISKUSI SASTRA KITA JAKARTA.
Ikut hadir saat itu (yang masih saya ingat) Nanang R Supriyatin, Ayid Suyitno Ps, Harianto Gede Panembahan, Humam S Chudori, dan Yon AG (almarhum).
Terakhir BeritaRayaOnline kontak dengan Humam S Chudori pada sekitar bln Juli tahun 1997 saat penerbitan buku antologi puisi tunggal saya yang ke-2 berjudul KALAH ATAU MENANG (diterbitkan oleh Diskusi Sastra Jakarta volume 14).
Wartawan BeritaRayaOnline tak mau melewati kesempatan pertemuan ini.BeritaRayaOnline lalu ajak foto bersama. Ikut juga berfoto rekan Penyair Senior Hardho Sayoko Spb, dan Penyair serta Pelukis Widodo Arumdono.(*/BRO-1)
Editor : Jhonnie Castro
Tidak ada komentar:
Posting Komentar