Kamis, 22 Juni 2017

Presiden Apresiasi Kinerja Mentan, Mendag, dan Kapolri


Jakarta,BeritaRayaOnline,-Presiden RI, Joko Widodo mengapresiasi kinerja Menteri Pertanian, Menteri Perdagangan dan Kapolri dalam mengendalikan stabilisasi harga pangan selama bulan Ramadhan dan jelang Idul Fitri.

Pernyataan ini disampaikan sendiri pleh Presiden dalam Sidang Kabinet Paripurna Rapat Evaluasi terkait harga -harga bahan pokok dan antisipasi mudik lebaran di Istana Merdeka tadi sore (22/6/2017)

Diakui bahwa dalam sejarah Indonesia memang baru kali ini harga terkendali dalam bulan Ramadhan dan jelang Idul Fitri. Hal ini diperkuat dengan adanya laporan Kepala BIN yang menyatakan harga komoditas pangan di bawah HPP.

Seperti beras IR 64 diPasar Induk Beras  Cipinang  (PIBC) harga berada pada kisaran Rp. 7400 dan harga daging beku di pasaran tidak lebih dari Rp. 80.000, gula pasir Rp. 12.500, dan ini juga diikuti oleh pasar ritel modern seperti Alfamart.

Harga pangan stabil jelang Idul Fitri ini membuat ibu-ibu rumah tangga sekarang tersenyum.

Menteri Perdagangan Sabtu lalu (17/6/2017) menyatakan stabilnya harga pangan ini karena ada sinergitas antara Kementerian Pertanian yang memenuhi produksi dengan Kementerian Perdagangan yang mengendalikan harga. "Kami sinergi dengan Kementan", ujarnya ketika mengunjungi PIBC bersama Mentan dan Gubernur DKI.

Keberadaan Satgas Pangan yang dinisiasi oleh Polri juga merupakan sinergitas antara Kementan, Kemendag, Polri dan KPPU telah mampu mengendalikan pasokan dan harga pangan.

Untuk menjaga stok pangan aman dan harga stabil selama Ramadhan dan menjelang Idulfitri,  pemerintah pusat telah membangun kerja sama dengan semua pemerintah daerah, 70 kabupaten kota terus dipantau berdasarkan proyeksi ada kekhawatiran harga bergejolak, maka stok akan segera dikirim.

Sebagai barometer saat ini  Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Yakni meminta Pemprov DKI Jakarta agar memperbanyak membangun gudang penampungan.(**)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar