Minggu, 18 September 2022

Ingat Penyair Nanang Supriyatin Jadi Ingat Kembali Kelompok Diskusi Sastra Kita Jakarta

Jakarta, BeritaRayaOnline,-Bertemu dan berbincang-bincang dengan rekan Penyair Nanang  Ribut Supriyatin (apalagi diskusi terbuka mengenai karya puisi-red) sungguh sangat menyenangkan.

Saya pertama kali kenal dengan rekan Penyair Nanang R Supriyatin pada bln Oktober tahun 1983 pada saat peresmian berdirinya komunitas sastra SASTRA KITA JAKARTA di rumah saya di Jln.Rengas, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Saat itu-selain Nanang dan saya- juga hadir Penyair dan Cerpenis Humam S Chudori (kawan.kuliah di STP/IISIP Jakarta), Harianto Gede Panembahan ( kawan kuliah di STP/IISIP Jakarta sudah "menghilang" dari dunia kesusasteraan Indonesia dan konon katanya menjadi seorang penginjil dan pelayan gereja di Bandung) ).

Kemudian ada juga hadir Penyair Ayid Suyitno (wartawan senior olahraga yang saat ini sedang menderita sakit dan hijrah ke Yogjakarta), Yon AG (almarhum, mantan wartawan Sinar Harapan dan Suara Pembaruan), dan sejumlah mahasiswa/mahasiswi STP/IISIP yang berminat kepada dunia tulus menulis kesusasteraan (puisi dan cerpen).

Sebagai kenang-kenangannya penerbit SASTRA KITA JAKARTA  telah.menerbitkan buku antologi puisi tunggal saya yang kedua.(edisi enam belas)  berjudul KALAH ATAU MENANG pada tanggal 28 Juli tahun 1997 lalu.

Penyair Nanang R Supriyatin (belakangan ini karya puisi dan profilenya sering saya tulis di rubrik sastra & budaya website beritarayaonline.co.id) telah berulangkali menjadi juara lomba penulisan karya puisi dan buku antologi puisi.

Selain itu karya puisinya juga telah diterbitkan pada 10 buku antologi puisi tunggal.
Karya puisinya juga telah dimuat (dipublish) diberbagai media cetak, media.online, dan majalah digital di Indonesia dan di Malaysia.

Setelah pensiun sebagai ASN Pemrov DKI Jakarta (kalau tak salah terakhir menjabat sebagai sekretaris kelurahan-red) Penyair Nanang R Supriyatin makin 'aktif' pada acara-acara sastra di Jakarta dan sejumlah daerah.

Bahkan ia sering menjadi.pembicara untuk sebuah seminar atau diskusi sastra baik di komunitas sastra maupun sejumlah kampus universitas.

Terakhir ini ia sangat sibuk sebagai pembawa acara (MC) "Senja Berpuisi" di selasar Gedung Panjang Pusat Dokumentasi Sastra HB.Jassin TIM Jakarta  yang telah memasuki pertunjukan seni, budaya, tarian & musik ke-5 (Sabtu, 17/9/2022) sampai nanti akan berakhir 3 pertunjukan lagi pada bln November 2022.(**)

Salam Puisi Indonesia 

Jakarta, Minggu sore 18/9/2022

(Pulo.Lasman Simanjuntak)

Kamis, 15 September 2022

26 Puisi Pilihan Karya Penyair Pulo Lasman Simanjuntak

26 Puisi Pilihan

Karya Penyair : Pulo Lasman Simanjuntak 

SAKRAL 

Pulo Lasman Simanjuntak 

menulis puisi pada hari ini
diiringi seruling, kecapi, rebab, gambus, dan serdam
sampai menembus tubuh langit baru dan bumi baru
didahului doa yang bernyawa biru 

kenapa kembali harus menjual ranjang kematian
padahal televisi digital tanpa sinyal 
sudah terbang beriringan
dengan serombongan lelaki 
penyakitan
yang disantet lewat para calo di terminal kampung-kampung persungutan 

Jakarta, 13 September 2022

PERKAWINAN MAKIN GEMUK
 
i/
perkawinan tak suci ini
telah kendurkan
segala keinginan bersahaja
doa-doa primitif
diangkat secara seksama
 
sebuah pengakuan biologis
di gedung putih universitas tua
lewat diagnosa yang menjemukan
angan-angan jadilah dirinya jantan
 
terjadilah sekarang
di depan mata kiriku yang tuli
sepi kadang menerawang
rasa sesal selalu tiba belakangan
 
ii/
perkawinan tak kudus ini
telah semaikan ketegangan
engkau pahat
teramat liat
 
kadang seperti rumah tangga adam-hawa
yang bebal pada pohon kehidupan
setia bertelut menyembah yahwe dinihari
dan hapal seribu ayat-ayat kitab suci
 
tiba-tiba engkau jadi seekor singa muda
yang mendobrak pintu rumah
sambil rajin menawarkan
syair-syair perceraian disebar brutal
di pinggiran jalan kekelaman
 
iii/
kita hanya butuh gairah liar
sejak usia muda belia
mencuri selimut dan sebungkus nasi kapau
 
delapan gerakkan seperti burung-burung
terbang dari bantalan kereta api
di seberang permukiman
berbayar mahal
 
lihatlah sekarang anakmu ibunda
berabad-abad paru-parunya tak pernah tidur
benci melihat matahari renungan pagi
kedua tangannya menadah bahan bakar
melakukan perjalanan paling menyebalkan
 
Jakarta, September 2022 

RUMAH BUMI SANI DALAM PUISI
 
i/
jemu dua kolom mau meledak
di ruang tamu rumah penuh tipuan
tak ada Tuhan hadir
tiap mezbah pagi
karena dibangun dengan amarah dan tangisan
serta perzinahan di pulau seberang
 
empatbelas tahun tubuhku tenang dan damai
tanpa harus disuntik obat penenang
namun, ada sebuah perkelahian
jelang hari persiapan
 
ii/
berita sore daun-daun nyaris berdarah
rontok
tersumbat mobil ambulan
 
berpasang mata mencoba menderek nyawa
ke dalam kabel telepon hijau
pertama disiarkan dari kota singapura
bersentuhan mata-mata
dengan sinterklaas dan pohon natal
 
iii/
tiba terlambat jin-jin gundul
mengeras suara
mengapa benda-benda jasmani
bertabrakan setiap laut gerimis
 
iv/ 

sudahlah
aku masih setia
menanti giliran
nama siapa
segera diseterika
hari ini juga
 
Jakarta, September 2022 

PERKAWINAN KUDUS
                  -catatan tiga puluh tahun-
 
perkawinan kudus ini
tadi malam mezbah-Nya
nyaris terpecah
penuh amarah
untuk tinggalkan jabatan
orang Lewi
dalam rumah Tuhan
 
telah kubangun tiga puluh tahun
dari bangunan kayu bertingkat
terjebak di permukiman kumuh
aku tertipu
anak muda terbunuh
pada akhirnya
berakhir di rumah hantu
 
nergumul dalam doa syafaat
dan menyatu dengan Injil Kristus
depasang manusia mandul
tak diciptakan oleh Tuhan
untuk mendengar tangisan
anak-anak di ranjang kesepian
 
pada ujung cerita
saat sajak ini ditulis
masih kutunggu setiap suara kecemasan
di pintu rumah gadai
 
ketakutanku menjelma
menjadi suatu pengharapan
kebaktian rumah tangga tujuh hari
jadi kebangunan rohani
pertobatan sejati
 
matahari harus bersabar
terbit dari hati yang sering terkunci
 
kini nyanyian mazmur 128
Raja Daud mau beri berkat
bertalu-talu di telinga kiri
yang setengah tuli
 
seperti pesan pastor tadi pagi
ingat sumpah perkawinanmu
jadilah hidup dengan kasih Kristus
jadilah hidup kekal
amin
haleluya !
 
Pamulang, September 2022

RUMAH MUNGIL TANAH MERDEKA 

rumah mungil tanah merdeka
di sini puisiku bernyanyi
bersama santi berwajah matahari
disodorkan busana warna putih 

masa kanak-kanak lalu memanjang
membentur pohon rambutan
porselen antik jadi perhiasan mati
hanya wajah Yesus ada di jantung kami 

sehingga apa saja
tergenang dalam sejarah dalam rumah tua 
boneka panda di kursi, patung porselen, kelinci putih menggelinding dari matahari tuli
nikmat menghitung hari-hari
yang tak pernah tertulis
dalam almanak 

lalu kami menembus hujan lebat sore hari
mengumpulkan sunyi seperti bakteri
cinta birahi jadi penyakit kelamin
lelaki insomnia  setengah hati 

Jakarta, Rabu, 31 Agustus 2022 

TUNTAS 

duka siapa mau menyergap di rimba kamarmu yang purba- tak pernah berkelamin dengan matahari pagi 

hanya sepotong roti tua disuguhkan pria perkasa bersenjatakan roh ketakutan digelar di meja judi tertangkap angin jahat pada tiap dinihari 

kini kita saling menjaga jarak- ruang dan waktu tak pernah lagi saling bertemu kadang kita masih rindu menulis berita tentang kapal digital, samudera raya, dan air laut yang merembes sampai ke penjara di benua orang-orang mabuk kekayaan 

sekarang tersisa hanya doa berdarah saudara- bersaudara sejam masa kanak-kanak
rasa sesal mengapa dulu kita tak lagi rajin berenang di sungai membusuk depan rumah 

atau menghitung sejumlah perkawinan retak mulai dari pewarta muda, pujangga teler sampai perwira mualim yang sempat terjebak mengurai kesepian di rumah bordil 

Jakarta, Jumat 15 Juli 2022 

IBADAH TANAH MERAH 

dimulai dari kecemasan yang terus membara kuhitung waktu di bawah matahari semua sia-sia kekayaan di bumi sodom dan gomora 

diperlihatkan jelang pagi iring-iringan menembus paru-paru kota kawan di sebelahku tak lagi pandai bercerita 

tiba di sini tak ada lagi tangisan makin gemuk kugali lobang beton tergesa-gesa
nyaris membentuk sebuah koor kematian dan penderitaan 

Jakarta, Minggu 17 Juli 2022 

LELAKI MATA TULI JATUH DI RANJANG SEPI 

lelaki mata tuli jatuh di ranjang sepi
tubuhnya dari kertas emas 
seperti hewan pemalas
takut menyapa matahari begitu keras 

lelaki mata tuli tidur di ranjang sepi
bantalnya batu ditiup angin pagi
tak memikirkan harga-harga
pangan melambung tinggi
air minumnya dari bensin dengan bayaran hanya kuitansi 

sekarang lelaki mata tuli
sedang merenung di kamar mandi
disetubuhi bau terasi dan bangkai tikus mati
rajin onani berulangkali
ia ingin memeluk negeri khatulistiwa ini
tanpa kelaparan lagi 

Jakarta, Rabu 7 September 2022 

KELAPARAN AKUT  
                        -episode dua- 

membangun mezbah batu pagi ini 
kembali membuat otak kecilku
terluka parah
dirajam seorang lelaki
tanpa kelamin 

matahari terlihat kian kurus
menusuk-nusuk paru-paru
ke dalam perut rumah persinggahan 
selalu gelisah antara dua pilihan kelabu 

mencuri sepiring beras merah
ataukah berteriak di pinggir jalan sambil memungut persembahan 

hayo, ajakku sambil menggendong 
sekarung derita di bahumu tulang belulang
kita mulai bangkit berdiri
di pinggiran kota pandemi ini 

sebab masa kelaparan telah tiba
di depan pintu negerimu nusantara
kutagih terus utang renternir dua miliar rupiah
bersamaan dengan datangnya 
kenaikan harga bahan bakar minyak
yang bakal tergilas 
pecah seperti balon gas 

Jakarta, Minggu 3 September 2022 

SAJAK KRITIS 

hari ini kembali sajakku menjahit sunyi
tanpa angin pagi
hanya suara aliran air kolam 
ikan-ikan setengah lumpuh 

membuat sajakku semakin kelaparan 
mau kemana dibawa tubuhmu ke padang ilalang
tak ada mata uang 
di sana kering kerontang 

(sementara  dari jarak dekat seorang lelaki tuli mondar-mandir
menyusup dalam sajakku
yang telah berkemas
untuk menjual nyawa
barang mati apa saja yang bisa dimakan dengan rakus) 

Pamulang , Senin 5 September 2022 

TIGA MANUSIA DALAM CAWAN LEBUR 

tiga manusia telah berdoa sianghari
di bawah matahari dungu 

mereka selalu berkeliaran
di taman eden yang terluka
bergumul dengan ayat-ayat suci 

mereka masih butuh sepiring syair
yang bakal dimasak sampai matang
buat santapan ritual tanpa ada beras
seperti pekabaran kesehatan malam tadi
kita harus melenyapkan makanan daging halal 

tiga manusia ini terus menunggu
kabar dari benua yang selalu bawa bencana
sejak dinihari telah disodorkan lewat penyakit gula dosis tinggi
yang sempat juga menawarkan souvenir 
lagu pujian generasi milenial 

ya, Debata
datanglah dengan segera ! 

Jakarta, Senin siang 5 September 2022 

ULANGTAHUN MEMBACA SUARA TUHAN 

hujan deras yang dimuntahkan di atas ranjang keluh kesah ini
tak dapat lagi mengundang mimpi-mimpi purba 
(masa lalu ?)
yang selalu terjebak dalam sebuah permukiman liar
banjir airmata dan rasa sesal dibungkus irama kemandulan 

lalu saat sunyimu pesiar ke sebuah bangunan tua dalam kota
telah diamarkan lewat seorang nabi perempuan 

"melahirkan seorang anak harus melalui tangan Tuhan, bukan menghambur-hamburkan spermamu ke dalam cawan kemiskinan ," pesannya lewat jendela pesakitan dari seberang pulau sumatera 

maka pagihari bertelut dan berdoalah
saat usiamu telah bergerak
dalam kesakitan tak berkesudahan
tetaplah membaca suara Tuhan 
karena ini ujian iman seperti abraham 

tataplah lagi
matahari basah di depan rumah
terbanglah seperti burung rajawali semakin tinggi 
menembus langit baru dan bumi baru 

jangan gelisah
tiang awan  mendung juga telah kirim makanan
sehingga para pemulung tak akan bertegur sapa lagi
siapa mau menjual kesetiaan sumpah pernikahan
kudus, kudus, 
aku tak mau kelaparan
dan mati usia belia 

Pamulang, Selasa 6 September 2022 

USIA 59 TAHUN, DICATAT DI BUKU KEHIDUPAN 

hari ini usiamu kembali 
dicatat di buku kehidupan
yang tekun dibaca tiap 
pagi sebelum gerhana matahari
mau menyapa diri ini 

sambil menebar ayat-ayat suci di meja makan tanpa makanan haram
anak-anak kita nantinya
mengetahui betapa beratnya
cawan lebur 
ditanam di pekarangan rumah ibadah
aliran air-Nya berimbas sampai ke tulang-tulang doamu yang teramat panjang 

sabar, sabarlah, katamu 
menutup percakapan sejarah
di tubuh taman bebatuan
telah lama mati haid kekeringan dan keheningan 

Pamulang, Selasa 6 September 2022 

MENULIS PUISI TANPA MEZBAH PAGI 

menulisi puisi tanpa mezbah pagi
bersama permaisuri mati suri
larik puisi ini ternyata masih membutuhkan seribu ton beras impor
yang tersimpan dalam kompor 

 menulis puisi tanpa mezbah pagi
bersama perkawinan kurus kering kerontang
bait puisi ini ternyata masih membutuhkan tiupan daun-daun migas
tersembur liar dari cuaca  makin panas 

 lalu kemanakah penyair usia senja  ini mau bercerita
gadai gitar yang bisa bernyanyi  rock n roll dengan perut lapar
pinjaman oline yang bertebaran dalam
paru-parunya  yang lumpuh setengah badan
ataukah kupilih terus menulis puisi
tanpa matahari risih
tanpa sungai mati
tanpa laut berombak kisruh
tanpa kuburan
dengan kain kafan kejang-kejang 

 masihkah iman ini kuat
ditusuk bertubi-tubi
dengan jutaan jarum kebenaran 

Jakarta, Senin 22 Agustus 2022 

MATI SURI 

obrolan petang ini telah jadi
kesaksian pendek
mengapa matahari kian kurus kering
langit biru melahirkan tulang belulang ditiup angin kemarau kehabisan nafas alam semesta 

“aku butuh dokter kulit untuk suntikkan vitamin dosis liar
sebab sindirin ini telah membuat mimpiku semakin jauh dari rumah tanpa suara paranabi ,” katamu seraya malas menyantap makanan najis di atas meja makan 

sudahlah, kataku
mari kita bersetubuh di ranjang kolam ikan itu
agar tubuhmu makin gemuk
serta dapat membuang pikiran-pikiran yang membatu 

jangan lagi taruh pisau tajam
di ujung bibirmu yang kian menyusut karena dilindas penyakit katarak menahun
atau kecelakaan lalu lintas
di trotoar yang menjual angan-angan patah hati
Jakarta, Agustus 2022 

MANUSIA TAKUT TERBANG KE SURGA

“seperti boneka kapas
dari kepala sampai kaki berjubah,
” seruku saat belum mematahkan tiang-tiang berhala
masih ada aroma butiran tembakau, teh tebu,  alkohol hijau, dan perzinahan rohani di mezbah baal 

semua sepakat memenggal jejak arang
terperangkap dalam lingkaran ruang
batu-batu roh 

“dia duduk bersujud,rambut sebahu amat kecil," berteriaklah sajakku saat itu tanpa membuka kitab suci 

muatan angin malam
mengingatkan kepada gembala dan domba
yang meluncur deras dari bukit-bukit pengorbanan di bawah pohon rimbun
ditentang para nabi 

sayap-sayap beelzebul dipatahkan berkeping-keping
muntah dosa-dosa ganjil 

usus perut meletus
di pinggul rumah hitam
mula pertama tak berziarah
tiap dinihari menabur kembang birahi 

penyakit kusta masuk ke dalam tong sampah
daging berdarah kubanting ke tanah 

tertidur pulas dalam sumur kering
otak disiram bunga api
mabuk air keras 

daun pintu hati
yang dulu rajin diketuk
dikunci !
kuncinya ialah layangan terbang
ke negeri-negeri orang
menggilas genteng rumah
mengangkat tabut perjanjian 

Pamulang, Kamis 1 September 2022 

SAYA BUTUH SEBUAH SEPEDA MOTOR TUA   

saya butuh sebuah sepeda motor tua 
malam ini juga kawan
dengan lampu depan dapat jadi tiang api
ketika menempuh perjalanan ribuan kilometer 
diiringi bunyi stater otomatis 
selalu  tak pulas bayar pajak stnk-nya 

dapat mewartakan kemacetan lalu lintas, menerobos kerumunan orang-orang berhala,
para calo motor yang tiba-tiba pandai baca puisi
serta orang-orang miskin di perempatan jalan
bernyanyi tentang rembulan dalam cawan penderitaan  kecelakaan anak-anak jalanan  

saya butuh sebuah sepeda motor tua
subuh ini juga kawan
yang mesinnya pecah terbelah dua
sampai olinya yang hitam merembes masuk ke 
dalam paru-paru bumi khatulistiwa
bahkan harganya selalu kalah bersaing dengan berita viral ;
tentang penembakan sadis di kebun binatang tanpa cctv
tanpa darah,  tangisan duka cita ditidurkan di peti mati 

saya butuh sebuah sepeda motor tua
pagi jelang siang ini juga kawan
dengan kapasitas 100 cc sampai 110 cc
untuk kembali menempuh perjalanan rohani dua puluh tiga abad
serta dapat parkir nyaman di atas sprei ranjang pengantin mandul
persis di pintu masuk benua antartika  

oi, saya masih butuh sebuah sepeda motor tua
setua sajak ini 

Pamulang, Senin, 25 Juli 2022


EMPAT PULUH LIMA TAHUN BERJALAN  BERSAMA PUJANGGA CHAIRIL ANWAR 

-persembahan buat  almarhum penyair lazuardi adi sage - 

empat puluh lima tahun berjalan bersama pujangga chairil anwar  

di sebuah hunian kesenian tua
dalam kota megapolitan 

aku masih menulis imajinasi onani
dengan huruf-huruf insomnia 
dalam tubuh gitar akustik bergaya penyair tua  

seperti mau membuka kebun tembakau
dalam hamparan tanah
larik-larik puisi yang bernas 
sangat puitik 

sambil engkau perkenalkan perempuan (perawan ? ) yang diundang menonton kesaksian puteri tunggal chairil anwar dari karawang
berjalan ke podium dengan kedua kaki buta  

selesai bernyanyi dengan muka garang
lalu kutulis "aku ini binatang jalang dari kumpulannya aku terbuang, luka dan bisa kubawa berlari, berlari hingga hilang, pedih perih..."  

segera kusiarkan di majalah hiburan (bukan sastra!)
mungkin engkau tak sempat membacanya 
kawan tak sebangku kandidat bakaloreat
karena usai bertemu di seberang showroom
mobil eropa suatu pagi
engkau sebenarnya
telah turun ke dunia orang mati  

Pamulang, Senin , 25 Juli 2022 

KAPAL INDUK OLENG 

mendengar berita Republik Indonesia jaya ke-77 tahun
merah putih berkibar ria
di samudera raya tak ada keluh kesah
seribu kapal berlayar untuk nusantara 

hari ini,
kembali mendengar berita Republik Indonesia jaya ke-77 tahun
ratusan juta kepala keluarga
terjebak krisis pangan apa adanya 

juga krisis energi mendunia
sampai lima benua antartika
haruskah menanam gandum di lahan pekarangan rumah 

hari esok
kembali mendengar berita Republik Indonesia jaya ke-77 tahun
membangun jalan tol, kereta api terbang tanpa utang
kuburan untuk orang-orang
tak punya pengharapan
kemiskinan yang juga tak kunjung
sampai ke pelabuhan 

Jakarta, Sabtu, 13 Agustus 2022

LAUT DISENYAPKAN 

pasangan betinaku
mari kita berangkat
matahari sudah makin tinggi
di sana sudah menunggu
tubuh laut untuk sambut
caloncalon baptisan surga 

nyaris menabrak ramburambu
batas samudera teluk jakarta
sepanjang jalan kita hanya melihat
lahan kereta api yang ditumbuhi ilalang
suasana perkantoran yang gelap
dampak pandemi tak kunjung berlari 

Perahu sudah harus bersandar di dermaga
bendera merah putih berkibar amat lambat
angin pantai berhembus masuk akuarium
virus juga sudah disuntik vaksin satu kali 

ada orangorang shooting
adegan menguras air samudera di tanah jawa
menikmati santap siang di bandar kesunyian
di dompet celana ada jus jeruk dan melon
suguhan mata uang rupiah
untuk lelaki muda siap hadapi kematian 

Pamulang, 31 Mei 2021 

GELISAH TERPEROSOK DI RERUMPUTAN VILLA BERWAJAH BASAH 

kami berangkat tergesa-gesa
sambil memikul matahari pagi
tepat jam arloji berkumandang
di rumah makan yang penghuninya tak takut virus dari kota Wuhan 

kami lalu berbincang-bincang lewat udara yang telah tercemar ;
tentang jalan tol, terowongan rumah ibadah, isolasi mandiri, sampai tipu muslihat kontraktor berkumis tebal
dan diakhiri di air kolam renang
tanpa kuman 

tiba di puncak gununggunung yang kelelahan berlari kencang seharian
kami disambut taman bunga kering kerontang
rerumputan liar membentang dihadapan
perempuanperempuan turun dari surga 

dari jarak jauh disapanya untuk kami santap siang
maka jatuhlah tubuh tambun
gelisah siapa terperosok di rerumputan hijau
menusuk tulangtulang rusukmu
terluka sesak nafas
sampai hari ini kami tulis puisi ini 

Pamulang, 15 Juni 2021 

SAKRAMEN DUKA BUAT ADINDA TERLUKA 

kuterima kabar dalam subuh yang gelap
ada deras airmata tangisan
mengalir sepanjang dinihari tadi
yang telah bergulat antara
maut dan kematian dini
saling napsu untuk berkejaran 

telah melepas penderitaannya berliku-liku
telah melepas kesakitannya berkepanjangan
engkau keluhkan dengan suara nyeri
dan ngeri ! 

mulai di ranjang rumah sakit dalam kota
disuntik infus cacat berulangkali
sampai tubuhnya terbujur kaku
roh nyawanya yang masih muda belia
mampu menembus langit dan cakrawala
tanpa dendang lagu
tanpa tabuhan rebana pujian untuk sang pencipta bumi dan lautan 

Tuhan telah izinkan berakhirnya sepi luka ini
sampai pada akhirnya kita harus berpisah
sementara saja, adinda
di pekuburan tua ini, setua duka cita kita
dari debu dan kembali ke tanah 

TPU Menteng Pulo, Senin 7/6/021 

SINYAL TERBAKAR 

Gelisah terus mengembara
Meraba-raba dalam ibadah maya
Bersama putera tunggal
Dari tanah batu kering meronta-ronta 

Kami lalu berbicara penghiburan
bersukacita mendaki kendaraan kemenangan 

Kali ini,
Butuh nyalakan jaringan internet di udara
Hari ketujuh dipaksa menarik jiwa
Siapa bersungut-sungut minta pulsa ? 

Padahal batinku tua sedang berdoa
Pergumulan rumah banjir airmata
Sampai ancaman mengungsi keluarga
Memohon malaikat berkemah
Di hunian selama pandemi beria-ria 

Pamulang, Sabtu, 29 Mei 2021 

MATA ELANG MENABRAK KARANG 

tubuhnya lahir di kamar sewa pengantin
dari sepasang angin ganjil
berhembus aroma air keras
sekeras hatinya ditumbuhi mata pisau 

bertahun-tahun menatap bulan dinihari
di meja billiar digelar sunyi liar
di lantai dansa dikunci masa lalu
kini turun ke dunia orang mati
tanpa membawa paruparu sebelah kiri 

tengoklah,
sekarang dia telah tumbuh subur
berwajah dua benua
mampu mematahkan tangantangan palsu 

pernah terbang tinggi kibaskan sayap hitam
dalam layar lebar murahan
lalu terperosok ke dalam selokan kehidupan 

dengan matahari terbalik
matanya berkuku tajam melotot
kencing bau sepi di kamar mandi 

aku harus terbang lagi sekarang, serunya sambil membawa ranjang kematian
nyawanya tak pernah tidur lelap
bahkan mimpinya sering bersembunyi
di bangsalbangsal rumah sakit
sekarang tertipu lagi
lewat kabar di udara cakrawala 

Pamulang, Kamis 27 Mei 2021 

PANTAI KUTA 

1//
di atas mata 
asing dan telanjang
kujemur sepiku
angan tinggal kumal
dalam perut laut
tak ada nyanyian ikan
ketika semua orang
berusaha untuk mendaki matahari 

2//
setelah hari esok
aku bersekutu dengan peradabanmu
layar yang kehilangan ombak
dan laut itu (masih seperti dulu juga)
membisikkan satu suara : 
suara kering 

3//
bila badai hanya melambangkan
simbol-simbol napsumu
keluh tanah pulau bali
atau abu kemenyan
terasa sampai juga
ke pembuluh-pembuluh nadiku 

     Jakarta, 14 September 2022 

SAJAK MALAM 

antara hati kelelawar
menyapu malam
tak kudengar lagu pujian
di mulut laut 
suaramu semakin lumpuh 

dari titik nol
engkau harus menjelajah 
sedangkan aku di sini
terus mencari jejak sekarat 

kita tembus perut kota 
dimana hujan turut merampas
opera kita yang tolol 


Jakarta, Senin, 27 Juni 2022
---------------------------------------
Biodata  : 
Pulo Lasman Simanjuntak, dilahirkan di Surabaya, 20 Juni 1961.Menempuh pendidikan di
Sekolah Tinggi Publisistik (STP/IISIP-Jakarta).
Belajar sastra secara otodidak.Hasil karya sajaknya pertama kali dipublikasikan sewaktu masih duduk di bangku SMP, yakni dimuat di ruang sanjak anak-anak Harian Umum Kompas tahun 1977. 

Kemudian pada tahun 1980 sampai tahun 2022 sajak-sajaknya mulai disiarkan di Majalah Keluarga, Dewi, Nova, Monalisa, Majalah Mahkota, Harian Umum Merdeka, Suara Karya, Jayakarta, Berita Yudha, Media Indonesia, Harian Sore Terbit, Harian Umum Seputar Indonesia (Sindo), SKM.Simponi, SKM.Inti Jaya, SKM.Dialog, HU.Bhirawa (Surabaya), Koran Media Cakra Bangsa (Jakarta), Majalah Habatak Online,  negerikertas.com, Harian Umum Utusan Borneo, Sabah (Malaysia) , Portal Sastra Litera.co.id, ayosekolah.com, KABNews.id, bicaranetwork.com, brainly.co.id, wallpaperspeed.id, majalahsuluh.com, sudutkerlip.com, myberitaraya.blogspot.com, beritarayaonline.co.id,  kompasiana.com, antaranews.com, kliktimes.com, suarakrajan.com, widku.com,  literanesia.com ,  hariandialog.com,  bisnistoday.co.id, sepenuhnya.com,  ruangpekerjaseni.com,  majalah digital Apajake, matamata.co, borobudurwriters.id,  majalah digital Elipsis,  cakradunia.co,  narasipos.com,  potretonline.com,  indonesiana.id, spektrum-ntt.com,  spektrumnasional.com, majalah bulanan Jurnal Pemuisi (Malaysia),  haluankita.com,   agapetanpabatas.com,  lopocogito.blogspot.com,  kibrispdr.org, Jurdik.id,  yz.dhafi.link, s
pronusantara.com,  penakota.id,  harianhaluan.id,  id.beritayahoo.com,  koranpelita.com,  poskota.co,  sabahtaim.com (kinabalu, sabah, malaysia), serta rumahliterasisumenep.org. 

Buku kumpulan sajak tunggalnya yang sudah terbit “Traumatik”(1997), “Kalah atau Menang” (1997), “Taman Getsemani”(2016), "Bercumbu Dengan Hujan ” (2021), "Tidur Di Ranjang Petir" (2021),  " Mata Elang Menabrak Karang" (2021), "Rumah Terbelah Dua " (2021).
Sajaknya juga termuat dalam 15 Buku Antologi Puisi Bersama Penyair di seluruh Indonesia. Pada saat ini tengah persiapan untuk penerbitan Buku Antologi Puisi ke-8 berjudul "Bila Sunyiku Ikut Terluka" (2022). 

Namanya juga telah masuk dalam Buku Pintar Sastra Indonesia Halaman 185-186 diterbitkan oleh Kompas (PT.Kompas Media Nusantara) cetakan ketiga tahun 2001 dengan Editor Pamusuk Eneste, serta Buku Apa & Siapa Penyair Indonesia halaman 451 diterbitkan oleh Yayasan Puisi Indonesia dengan Editor Maman S Mahayana dan Kurator Sutardji Calzoum Bahchri, Abdul Hadi W.M, Rida K.Liamsi, Ahmadun Y Herfanda, dan Hasan Aspahani.Pada tahun 2021 mendapat piagam dan medali  penghargaan SETYA SASTRA  NAGARI (30 tahun Kesetiaan Sastra Indonesia) oleh Lumbung Puisi Sastrawan Indonesia dengan kurator Rg.Bagus Warsono.
Dan, pada bln Juni dan Juli 2022 berturut-turut karya puisinya memperoleh juara III dan juara II Puisi Pilihan Terbaik oleh Komunitas Sastra SNW ( Sastra Nusa Widhita).
Saat ini sebagai anggota Dapur Sastra Jakarta (DSJ) , anggota Sastera Sahabat Kita (berpusat di Sabah Malaysia) Ketua Komunitas Sastra Pamulang (KSP).
Pernah bekerja sebagai wartawan Skm.Angkatan Baru,  Majalah Varia Nada, Aneka Ria,  Info, Spionita, Caraka, majalah Monalisa, Harian Umum Sinar Pagi, Harian Umum Mandala (Bandung pada perwakilan di Jakarta),  Redaktur Pelaksana Suratkabar Dialog (Jakarta), dan Pemimpin Redaksi eMaritim.com.Pada saat ini sebagai Pemimpin Redaksi beritarayaonline.co.id, myberitaraya.blogspot.com, serta berita raya tv pada channel youtube.
Karya  jurnalistik-nya banyak tersebar di HU.Suara Karya, HU.Berita Yudha, HU.Pelita, HU.Ekonomi Neraca, Jawa Pos Group, HU.Media Indonesia, HU.Berita Kota, HU.Warta Kota, Majalah Tempo, Koran Tempo, HU.Pikiran Rakyat, HU.Banten Raya, HU.Radar Tangerang, dan masih banyak lagi.
Anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jaya, DKI Jakarta,  No.Anggota 09.00.0782.12 dan pemegang Sertifikasi Kompetensi Wartawan  (No.ID 4358) Dewan Pers jenjang Wartawan Madya.
Dikenal juga sebagai rohaniawan dari Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh (GMAHK) Jatinegara Jaktim dengan jabatan terakhir sebagai Ketua Jemaat.
Email  : pulo_lasman@yahoo.com
--------------------------------------------------

Kamis, 08 September 2022

DPR Apresiasi Kementan Terkait Program Pemberdayaan Petani

Jakarta, BeritaRayaOnline,-Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI) mengapresiasi program kerja Kementerian Pertanian (Kementan) yang terus memberdayakan petani melalui penyediaan benih, penyediaan alsintan, jalan usaha tani, unit pengolah pupuk organik, pangan lestari dan program lainya yang memberi dampak positif terhadap perekonomian rakyat.

Hal tersebut disampaikan Anggota Komisi IV dari Fraksi PDIP, Yohanis Fransiskus Lema dalam rapat kerja bersama Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) di Gedung Parlemen, Jakarta Pusat, Kamis, 8 September 2022.

"Kami fraksi PDIP ingin memberikan apresiasi kepada Kementan, terutama terkait dengan program pemberdayaan petani dan program pro rakyat. Ada beberapa program yang menjadi unggulan dan andalan yaitu P2L, UPPO, bantuan Alsintan, Jalan Usaha Tani, dan seterusnya," katanya.

Anggota Komisi IV lainnya, Alien Mus juga mengapresiasi sistem kerja Kementan dalam melakukan controlling pada semua jenis pangan yang keluar masuk Indonesia. Terutama pangan utama yang menjadi kebutuhan pokok masyarakat.

"Saya mengapresiasi sekali Pak Menteri karena beberapa waktu lalu Pak Menteri melalui Barantan dan juga hortikultura bekerja sama melakukan controlling yang luar biasa terhadap semua pangan impor yang masuk ke Indonesia," katanya.

Masih di tempat yang sama, Anggota lainnya, Alimin Abdullah mengaku kaget karena prestasi Kementan melompat lebih jauh dari tahun-tahun sebelumnya. Apalagi kata dia, Baru-baru ini kementerian yang dipimpin Syahrul Yasin Limpo itu meraih WTP selama enam kali berturut-turut. Dia berharap, prestasi tersebut bisa diimbangi dengan dukungan anggaran yang lebih besar agar kinerjanya lebih maksimal.

"Saya orang baru di sini Pak Menteri, dan saya juga baru dengar ada Kementerian yang enam kali berturut-turut mendapat predikat WTP. Saya kira itu suatu yang luar biasa. Jadi saya mengakui sebetulnya pemerintah ini harus percaya sama Kementerian Pertanian dalam kemampuannya mengelola dana, jadi tidak usah khawatir kalau memberikan dana lebih banyak," katanya.(***)

Rilis Kementan, 8 September 2022
Nomor : 516/R-KEMENTAN/09/2022

Editor  : Lasman Simanjuntak

Apresiasi DPR Untuk Kementan, Optimis Indonesia Capai Swasembada di Tahun Berikutnya

Jakarta, BeritaRayaOnline,-Angota Komisi IV DPR RI dari Fraksi Demokrat, Suardi Duka mengapresiasi kinerja jajaran kementan di tiga tahun terakhir. Dia pun mengaku optimis Indonesia mampu mencapai swasembada pada tahun berikutnya. Menurut Suardi, swasembada tahun ini merupakan modal yang cukup kuat bagi jajaran Kementan agar bekerja lebih keras lagi.

"Saya harus mengapresiasi bahwa Indonesia telah mampu memenuhi kebutuhan pangan dalam tiga tahun terakhir khususnya beras. Kita berharap swasembada juga terjadi di tahun 2022, 2023, dan 2024 sampai Tahun-tahun berikutnya. Kalau ini kita capai maka bukan hanya IRRI tapi juga PBB yang akan memberi penghargaan," ujar Suardi dalam rapat kerja bersama Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Kamis, 8 September 2022.

Suardi mengatakan, semua capaian ini juga tak lepas dari kerja keras para Dirjen dalam menyalurkan bantuan dan melakukan pendampingan sehingga produkai nasional dan kesejahteraan petani terus meningkat.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada semua Dirjen atas kerja samanya dalam menyalurkan bantuan pemerintah melalui aspirasi anggota Komisi IV DPR RI dan ini dirasakan oleh para petani kita," katanya.

Anggota Komisi IV lainnya, Dwita Ria Gunadi mengapresiasi kinerja jajaran Kementan yang membantu DPR dalam menyerap aspirasi rakyat di tiap dapil wilayah kerjanya. Kata Dwita, pola kerja seperti itu mampu membantu Komisi IV dalam melaksanakan kerja di lapangan.

"Kami apresiasi kinerja Kementan yang selama ini dilaksanakan. Kami di Dapil sangat terganti pak. Alhamdulillah penyuluh-penyuluh selalu mengikuti kegiatan-kegiatan rapat yang dilakukan oleh Kementan dan Komisi IV. Mereka menyambut gembira karena Kementan akan menaikkan biaya operasional penyuluh pertanian," katanya.

Politisi Partai Gerindra itu menambahkan bahwa Kementan juga sudah sangat tepat dalam membangun kampung hortikultura yang terintegrasi dengan subsektor lainnya. Dia berharap, kampung semacam itu dapat dibangun di seluruh Indonesia yang terkonsentrasi pada sumber buah unggul.

"Fraksi Gerindra mendukung kawasan kampung hortikultura agar memiliki daerah terkonsentrasi sumber buah," jelasnya.(**)

Rilis Kementan, 8 September 2022
Nomor : 515/R-KEMENTAN/09/2022
Editor   : Lasman Simanjuntak

Ini Strategi Pemenuhan Kebutuhan Jagung Nasional

Jakarta, BeritaRayaOnline,-Kementerian Pertanian (Kementan) terus mengedukasi masyarakat mengenai strategi pemenuhan kebutuhan jagung nasional melalui bimbingan teknis dan sosialisasi Propaktani guna mencari solusi untuk meningkatkan produksi jagung hingga ekspor. 

Kebijakan terkait percepatan pengembangan jagung telah disiapkan dengan menetapkan strategi pengembangan jagung menuju swasembada berkelanjutan. 

Direktur Jenderal Tanaman Pangan, Suwandi mengatakan saat ini harga jagung cukup menjanjikan, dilihat dari saat panen rayapun harga masih bertahan. Untuk terus meningkatkan produksi jagung, ke depan harus selalu ada inovasi dalam pengembangan budidayanya. 

“Misal gunakan varietas unggul, dan sekarang petani sudah lebih bijak. Kemudian penggunaan pupuk, ini tolong dikurangi dan ganti dengan teknologi. Pun harus dilakukan antisipasi hama dan kegiatan panen sangat dibutuhkan alat pengering khususnya saat musim hujan, selanjutnya pasca panen,” kata Suwandi di Jakarta, Kamis (8/9/2022).

Sementara itu, dalam webinar Bimbingan Teknis dan Sosialisasi Propaktani, Perwakilan Direktorat Serealia, Ditjen Tanaman Pangan Kementan, Arnen Sri Gemala mengatakan saat ini jagung bisa disebut sebagai komoditi seksi yang banyak dicari orang karena memiliki 41 jenis olahan hilirisasi. Disamping dimanfaatkan bijinya, jagung juga bisa dimanfaatkan sebagai penghasil bee pollen, sumber energi, kompos, pakan ternak, pembiakan mikoriza dan bahan dasar pembuatan kertas.

"Di tahun 2022 produksi jagung nasional ditargetkan mencapai 23 juta ton. Untuk mencapai hal tersebut, Direktorat Serealia telah menyusun skenario pencapaian yang antara lain terdiri dari pelaksanaan bantuan Kegiatan Pengembangan budidaya jagung wilayah khusus, pengembangan jagung untuk pangan, perluasan areal tanam baru jagung H
hibrida, food Emestate dan integrated farming serta swadaya petani," sebut Arnen.

Direktur Ketersediaan Badan Pangan Nasional (Bapanas), Budi Waryanto, mengatakan bahwa untuk meningkatkan produksi jagung nasional, sesuai dengan hasil Rapat Koordinasi Teknis di Kemenko Perekonomian dan Setkab, Kementan telah menentukan 6 lokasi untuk peningkatan produksi jagung nasional. Yaitu di Provinsi Papua, Papua Barat, NTT, Maluku, Maluku Utara dan Kalimantan Utara.

"Total luas lahannya 141.000 hektar di mana yang seluas 86.000 hektar merupakan areal tanam baru," ujarnya.

Sementara itu, perwakilan Kemenperin, Emil Satria menyebutkan ada beberapa kunci utama untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi usahatani jagung. Yaitu penyiapan lahan sesuai kondisi lahan, gunakan varietas jagung hibrida berpotensi hasil tinggi dan sesuai dengan agroeksosistemlahan, gunakan sistem tanam legowo dan populasi yang optimal (71,000 sampai 90.000 tanaman/ha). 

"Kemudian, pemupukan sesuai peluang hasil dan kemampuan lahan atau kesuburan tanah yakni kombinasi pupuk anorganik dan organik, pemberian air, pengendalian gulma, serta pengendalian hama dan penyakit utama," tutur Emil.

Penggunaan benih bermutu tidak dapat dipisahkan dari upaya peningkatan produksi dan produktivitas. Haryanto petani dari lampung menjelaskan benih merupakan modal awal dalam budidaya , yang menghabiskan 20-30% dari total biaya. Jika ada yang salah dengan benih yang kita tanam, maka perlakuan budidaya yang lainnya juga akan sangat berpengaruh. 

"Benih bermutu dipersyaratkan memenuhi 4 elemen mutu benih, di Indonesia dinyatakan dalam sertifikat atau label benih," katanya.(***)
Rilis kementan, 8 September 2022
Nomor : 517/R- kementan/08/2022
Editor   : Lasman Simanjuntak

Kementan, Kemenko Perekonomian dan Bappenas Kompak Dorong Pengembangan Sorgum

Jakarta, BeritaRayaOnline,-Kementerian Pertanian (Kementan), Kementerian Koordinator (Kemenko) Perekonomian dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) kompak mendorong pengembangan hulu hinggga hilir sorgum. Strategi ditempuh melalui peningkatan kapasitas produksi pangan, substitusi bahan impor dengan pengembangan pangan lokal dan pangan alternatif yang salah satunya adalah sorgum.

Deputi Bidang Koordinasi Pangan dan Agribisnis Kemenko Bidang Perekonomian, Musdhalifah Machmud optimis pengembangan sorgum diwujudkan, dimana realisasi tanam sorgum sampai dengan bulan Juni 2022 adalah sekitar 4.355 ha yang ersebar di 6 provinsi yaitu Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, NTB, NTT serta Kalimantan Barat dengan perkiraan produksi sekitar 15 ribu ton. Untuk jangka panjang pemerintah telah menetapkan sasaran produksi sorgum di 17 provinsi utama dan dalam 2 tahun ke depan, total sasaran luas tanam pada tahun 2023 yaitu sebesar 30 ribu ha dan tahun 2024 seluas 40 ribu ha. 

“Sorgum mempunyai potensi untuk subtitusi terigu dengan hasil uji organoleptik, rasa tepung sorgum relatif sama dengan tepung gandum. Disamping itu, sorgum juga sangat prospektif bagi industry makanan gluten free atau yang biasa kita konsumsi untuk healthy food,” ujar Musdhalifah dalam webinar BTS Propaktani Episode 615, Rabu (7/9/2022).

Menurut Musdhalifah, terdapat beberapa rekomendasi kebijakan dalam percepatan pengembangan sorgum, antara lain, pertama, perluasan areal tanam dan peningkatan produksi melalui pilot project di lahan existing, baik di NTT maupun di NTB dan Jawa Barat. Kedua, peluang pemanfaatan lahan marginal melalui pertanaman sosial dengan perhutani dan tumpang sari di lahan PTPN. 

"Ketiga, melakukan manajemen budidaya dengan penyiapan lahan, pendampingan dan penyuluhan serta diperlukan teknologi pengendalian organisme pengganggu tanaman dan hama penyakit tanaman untuk memperluas pangsa pasar dan jaminan keamanan pangan," jelasnya.

Perwakilan Direktorat Pangan dan Pertanian Bappenas, Noor Avianto mengungkapkan dalam hasil survey terhadap 525 koresponden, sebesar 65% memungkinkan sorgum menjadi sumber pangan masyarakat. Selanjutnya diperoleh hasil 97,7% bahwa beras dapat diganti dengan sorgum. 

"Terkait pengembangan bisnis sorgum di NTT, model bisnis yang ditumbuhkembangkan dari, oleh, dan untuk petani, untuk memperkuat dan memperjuangkan kepentingan petani. Model bisnis terdiri dari unit usaha dengan diferensiasi jenis usaha dalam satu rantai nilai komoditas sorgum," bebernya.

“Model bisnis ini menggabungkan unit usaha on farm dan off farm sekaligus dalam satu kawasan atau landscape yang bisa jadi levelnya kecamatan atau beberapa desa. Skala pengorganisasian bisnis petani berubah dari tingkat kampung, desa, hingga kecamatan,” pinta Avianto.

Bersamaa, Guru Besar IPB University, Suryo Wiyono mengatakan Sorgum merupakan tanaman serealia dengan kandungan karbohidrat yang setara padi. Biji sorgum mengandung protein, vitamin B dan zat besi yang lebih tinggi dari beras. Sorgum dapat membantu mengatasi masalah kekurangan zat gizi pada sebagian masyarakat Indonesia dan sebagai alternatif solusi dalam krisis pangan. 

“Saat ini terdapat varietas unggul Sorgum yaitu IPB Sorice Putih dan IPB Sorice Merah. Varietas ini bersifat adaptif terhadap lahan masam dan lahan marginal. Kemudian dapat diratun atau panen berkali-kali. Potensi hasil dapat mencapai lebih kurang 7 ton perhektar mempunyai indeks glikemik rendah. Oleh karena itu, sorgum ini dapat menjadi alternatif pangan sehat,” ungkap Suryo.

Secara terpisah, Direktur Jenderal Tanaman Pangan, Suwandi mengatakan tanaman Sorgum tidak hanya sebagai pangan alternatif penganti beras, namun juga sebagai bahan pakan dan bahkan dapat menghasilkan bio ethanol. lokasi pertanaman sorgum tersebar di Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT). 

“Sorgum ini tanaman sehat, mudah dibudidayakan, rendah biaya produksi dan sangat bermanfaat untuk kesehatan,” ujarnya.

"Hampir seluruh bagian tanaman sorgum, seperti biji, tangkai biji, daun, batang dan akar, dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku industri, mulai menjadi makanan seperti sirup, gula, kerajinan tangan, pati, biomas, bioetanol dan tepung pengganti terigu dan lainnya," imbuh Suwandi.(***)

Rilis kementan, 7 September 2022
Nomor : 514/R- kementan/08/2022

Editor   : Lasman Simanjuntak

Sarasehan 100 Ekonom: Sarankan Perkuat sektor Pertanian dan Diversifikasi Pangan

Jakarta, BeritaRayaOnline,- Ekonom Senior dari Center of Reform on Economics (Core Indonesia), Hendri Saparini menyampaikan pentingnya pengalokasian dana corporate social responsibility atau CSR terhadap Sektor-sektor yang menciptakan lapangan kerja paling besar. Salah satunya adalah sektor pertanian dan perkebunan.

"CSR dari BUMN maupun swasta perlu kita fokuskan untuk menggerakkan sektor-sektor yang bisa menciptakan lapangan kerja besar, tidak hanya untuk mensuplai industri dalam negeri tapi juga untuk kebijakan ekspor. Misalnya sektor perkebunan," ujar Saparini dalam sarasehan 100 ekonom, Rabu kemarin.

Menurut Saparini, pertanian memiliki peran penting dalam menciptakan peluang usaha dan ekspor. Yang penting, kata dia, sektor ini harus mendapat dukungan teknologi agar setiap produksi yang dilakukan dapat tercapai secara terukur.

"Kalau ini kita lakukan maka permintaan misalnya untuk minyak aroma terapi di global itu luar biasa. Kita tidak bisa memenuhi minyak cengkeh atau minyak kayu putih tapi kalau ini dilakukan dengan teknologi hasilnya bisa luar biasa. Maka menjadi penting ada kebijakan terintegrasi dan komprehensif saat kita sudah menentukan sektor mana yang akan kita dorong terlebih dahulu," katanya.

Dalam acara yang sama, Ketua Umum Perhimpunan Ekonomi Pertanian Indonesia (Perhepi), Bustanul Arifin mengatakan bahwa saat ini yang paling penting dilakukan adalah membangun kebersamaan dalam memprodukai lebih banyak pangan lokal.

"Sebab kemandirian pangan itu jika ditopang produk lokal berarti sudah mandiri pangan kita. Jadi kita harus Sama-sama membangun pangan lokal. Kita bersyukur makanan pokok kita (beras) sudah swasembada dan beras karena pasukan cukup maka harganya juga tidak akan bergejolak," katanya.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mengajak para ekonom dan semua pihak untuk menguatkan networking dalam menggerakan roda ekonomi nasional melalui sektor pertanian. Termasuk pemerintah daerah dan pelaku industri lainya.

"Saya selalu mengatakan bahwa pertanian itu ekonomi dasar yang memutar ekonomi yang lain. Oleh karena itu memang perhatian terhadap pangan itu harus membangun network dan tidak boleh seperti yang kita lakukan lalu. Tidak boleh hanya dikomando oleh satu sistem dan bahkan tidak boleh sentralistik. Semua harus terintegrasi dan dikerjakan bersama," jelasnya.(***)

Rilis kementan, 8 september 2022
Nomor: 514/R-kementan/09/2022
Editor    : Lasman Simanjuntak


Rekonseptualisasi Perjanjian Perkawinan didorong oleh Praktisi Hukum Agar Selaras Dengan Falsafah Pancasila

Jakarta, BeritaRayaOnline,- Ide Rekonseptualisasi perjanjian perkawinan muncul kepermukaan setelah didorong oleh salah satu praktisi hukum yang juga seorang notaris Dr. Meggy Tri Buana Tunggal Sari, S.H., M. Kn.

Meggy mengatakan dirinya mengangkat judul tersebut dalam sidang uji publik agar masyarakat memahami konsep dasar dari perjanjian perkawinan adalah konsep yang berdasarkan pancasila.

" Judul ini sangat luas tapi sangat mendasar dan mengakar. Sementara pancasila, kita semua terikat dengan falsafah pancasila, maka itu saya menginginkan agar masyarakat memahami konsep dasar perjanjian perkawinan adalah perjanjian pemisahan harta dari seorang suami istri, ucap (Cand) Dr. Meggy Tri Buana Tunggal Sari, SH., M.Kn., dalam jumpa pers terkait Ujii Publik disertasinya berjudul “Rekonseptualisasi Perjanjian Perkawinan Dalam Perspektif Filosofi Pancasila”, di Kampus Pasca Sarjana, Universitas Pelita Harapan (UPH), Jl. Jend. Sudirman Kav. 50, Jakarta Selatan, Kamis (8/9/2022).

Meggy juga menyebutkan masyarakat di Indonesia masih menggunakan perjanjian perkawinan sebagai langkah antisipasi jika adanya permasalahan perceraian suatu saat nanti dalam hubungan suami istri

“Masyarakat Indonesia kerap menggunakan perjanjian perkawinan sebagai sebuah upaya antisipasi jika terjadi perceraian di kemudian hari. Perjanjian tersebut dikatakan sah apabila memenuhi persyaratan sebagaimana diatur dalam Pasal 1320 KUH Perdata”, lanjut Meggy.

Meggy menerangkan, dalam praktik, persyaratannya yakni keharusan adanya kesepakatan yang dilakukan oleh pihak yang cakap secara hukum, mengenai hal tertentu dan causanya tidak dilarang undang-undang atau tidak bertentangan dengan kesusilaan atau ketertiban umum.
Baginya, karena perjanjian perkawinan pada esensinya adalah perjanjian pemisahan harta, maka substansinya mengkonstruksikan klausula-klausula hukum beserta hak dan kewajiban sesuai dengan yang diperjanjikan.

“Hal tersebut sekaligus telah mereduksi hakikat perkawinan atau mendegradasi nilai kesakralan perkawinan, yang menurut agama tertentu tidak mengenal perceraian. Dengan kata lain, perjanjian perkawinan mengingkari hakikat keabadian perkawinan. Artinya, pasangan suami istri telah menyiapkan diri untuk sewaktu-waktu akan bercerai,” terang Meggy.

Sementara itu, Deputi Bidang Pengkajian dan Materi Prof Dr FX Adji Samekto M.Hum Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) mengatakan, uji publik ini sangat bagus, karena dalam konteks akademis.

“Uji publik ini diharapkan untuk mempertajam isi disertasi tersebut yang mana isi disertasi ini lebih untuk menyadarkan kepada kita semua bahwa apa yang kita lakukan dalam konteks perkawinan merupakan konteks sakralitas”, Terangnya.

Prof Adji menambahkan dalam konsep perkawinan ada soal perdataan bukan hanya soal teknis. Baginya, ide untuk rekonseptualisasi perjanjian perkawinan merupakan ide yang sangat baik.

“ide untuk rekonseptualisasi perjanjian perkawinan merupakan ide yang sangat baik, karena dalam konsep perkawinan tentunya ada soal perdataan bukan hanya soal teknis”, ujar Adji.

Selanjutnya Prof. Adji berharap kedepannya, bahwa nantinya pemerintah akan mempertimbangkan ide rekonseptualisasi tersebut agar diberlakukan kepada masyarakat.

“Disertasi ini memang disiapkan untuk ujian terbuka. Terkadang orang melihat ujian terbuka hanya formalitas, tetapi dengan adanya uji publik ini, hal tersebut ditepis.
Harapan kedepannya dari temuan Ibu Meggy tersebut yang masih akademis, harus ada acceptasi dan penerimaan dari kementerian dan lembaga serta persetujuan dari anggota DPR. Lalu harapan kedepan, hasil disertasi ini bisa di sosialisasikan dulu ke masyarakat lalu ke pemerintah pusat”, tutupnya.(***)

PRESS RELEASE
Kamis/8 Sept/2022
Editor  : Lasman Simanjuntak

Rabu, 07 September 2022

Kepada 100 Ekonom, Jokowi Bangga Indonesia Capai Swasembada Beras

JAKARTA, BeritaRayaOnline,-Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku bangga terhadap kinerja sektor pertanian Indonesia yang selalu tumbuh positif sehingga mampu mewujudkan cita-cita swasembada beras selama tiga tahun berturut-turut, sejak 2019 hingga 2021.

Menurut Jokowi, capaian tersebut tak lepas dari perencanaan yang matang terkait pembangunan infrastruktur seperti embung dan jaringan irigasi.

"Irigasi kita yang baru sudah 1,1 juta hektar sehingga kemarin kita mendapatkan penghargaan dari IRRI (International Rice Research Institute) yang menyatakan sistem ketahanan pangan kita baik dan mencapai swasembada beras sejak 2019," ujar Jokowi dalam acara sarasehan 100 ekonom Indonesia yang disiarkan melalui CNBC, Rabu, 7 September 2022.

Di samping itu, menurut Jokowi, ekonomi Indonesia mengalami pertumbuhan yang cukup baik sehingga dalam kurun waktu 27 bulan terakhir neraca Indonesia selalu surplus. Padahal, kata dia, pandemi dan krisis global lainya membuat banyak negara tumbuh negatif.

"Sudah 27 bulan neraca kita selalu surplus yang sebelumnya selalu negatif," katanya.

Jokowi mengatakan, sektor pertanian harus mengarah pada sistem dan kelengkapan teknologi sehingga ke depan masuk pada ekosistem berbasis digital. Hal serupa juga harus didorong pada tingkat usaha kecil dan menengah UMKM.

"Digitalisasi ini penting karena berkaitan dengan ekonomi yaitu UMKM. Apalgi 61 persen UMKM kita ini berkontribusi pada PDB Nasional sehingga dengan adanya keruwetan dunia ini, mereka harus didorong terus untuk bisa masuk ke ekosistem digital yang ada," katanya.

Terakhir, Jokowi mengajak pemerintah daerah untuk mengintervensi semua program strategis yang dapat mendorong tumbuh kembangnya ekonomi nasional. Dan yang paling penting, menurut dia, semua pihak harus menjaga kesatuan dan persatuan.

"Memang ketakutan semua negara sekarang ini pertumbuhan ekonomi, inflasinya berapa, kita juga kemarin berhitung dengan detail hitungan dari menteri-menteri naik di 1,8 persen. Karena itu kita harus intervensi, dengan pemerintah daerah harus ikut bergerak bantu tekan inflasi. Yang paling penting menurut saya jaga persatuan, jaga kesatuan kita bahu membahu untuk negara ini," jelasnya.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) menegaskan bahwa sektor pangan merupakan sektor yang sangat penting dalam menunjang kehidupan manusia sehari-hari. Karena itu, sektor pangan mutlak menjadi perhatian bersama dalam meningkatkan ketahanan pangan nasional.

"Saya ingin katakan bahwa pangan itu segalanya. Kita negara ke-empat terbesar di dunia, memang tidak boleh setengah-setengah menghadapi dan tidak boleh salah menghitungnya terutama bagi jajaran Kementan. Oleh karena itu, memang pangan untuk makan tetapi bukan hanya makan tapi juga untuk kesehatan, ekonomi dasar yang memutar ekonomi lain. Sekarang semakin penting karena kita menghadapi climate change," katanya.(***)

Rilis Kementan, 7 September 2022
Nomor : 513/R-KEMENTAN/09/2022

Editor   : Lasman Simanjuntak

Kementan Perkuat ketahanan pangan Lewat Pengembangan Ubi Jalar

Jakarta, BeritaRayaOnline,-Kementerian Pertanian (Kementan) menggairakan pengembangan budidaya uni jalar guna memperkuat ketahanan pangan, utamanya dalam menghadapi krisis pangan dunia akibat cuaca ektrim.
Ubi jalar merupakan salah satu komoditas pangan yang menjanjikan sebagai sumber karbohidrat setelah beras gandum, jagung dan singkong. 

Ketua Perhimpunan Agronomi Indonesia – DKI Jakarta, Prof. Sylviana Murni mengatakan potensi dan manfaat ubi jalar sebagai bahan pangan alternatif sangat besar terutama bagi mereka yang tidak ingin mengkonsumsi karbohidrat terlalu banyak. Kemudian juga untuk upaya peningkatan gizi manusia dan juga ketahanan pangan nasional khususnya di daerah pedesaan dan daerah terisolasi.

"Menurut World Health Organization, kandungan kalsium pada ubi jalar lebih tinggi dibanding jagung, beras, terigu maupun sorgum, sedangkan kandungan vitamin A pada ubi jalar khususnya yang bewarna merah ini lebih banyak 4 kali dari wortel sehingga baik sekali untuk pencegahan kebutaan," kata Syilviana dalam webinar Bimbingan Teknis dan Sosialisasi Propaktani episode ke 614 yang berjudul Pengalaman Empiris Pengembangan Ubi Jalar yang diselenggarakan Direktorat Jenderal Tanaman Pangan bekerja sama dengan Perhimpunan Agronomi Indonesia, Rabu (7/9/2022).

Ia menambahkan ubi jalar juga mengandung zat besi, magnesium, vitamin B6, vitamin C, Betakaroten, mineral yang tinggi dan antioksidan serta kadar gula yang rendah. Selain itu proses bisnis ubi jalar sangat potensial di Indonesia karena ubi jalar relatif mudah dibudidayakan dan tahan disimpan dalam bentuk segar bahkan jika semakin lama penyimnpanan makan rasanya akan semakin manis serta dapat diolah menjadii berbagai olahan pangan yang pastinya sehat karena kadar gulanya rendah. 

“Maka tidak heran Indonesia menjadi salah satu produsen ubi jalar di dunia. Berdasarkan data Food Agriculture Organization tahun 2021 terdapat kurang lebih 84 negara ekspotir ubi jalar dunia, dan hanya 13 negara yang menguasai 90 persen pasokan," jelasnya.

"Negara-negara pengimpor ubi jalar dunia lebih banyak jumlahnya dibanding dengan jumlah negara produsen atau eksportir ubi jalar. Hal ini menandakan bahwa potensi ubi jalar dunia sangatlah besar," imbuh Sylviana.

Bersamaan, Peneliti Ahli Utama Pangan dan Pertanian BRIN, Eliana Ginting mengatakan dampak konsumsi pangan dunia saat ini, Indonesia mengkonsumsi beras sebanyak 93,8 kg/kapita/tahun dan konsumsi gandum sebanyak 32 kg/kapita/tahun. Hal tersebut mencerminkan masyarakat sangat tergantung terhadap beras dan gandum serta rentan terhadap perubahan harga pasar internasional yang akan berakibat pada ketahanan pangan nasional. 

"Oleh sebab itu perlu adanya sebuah peningkatan produksi pangan domestik dengan diversifikasi pangan berbasis pangan lokal yang diyakini bahwa peran strategis tersebut dapat diemban oleh ubi jalar sebagai sumber karbohidrat sekaligus subsitusi tepung terigu," ujarnya.

“Kandungan gizi pada ubi jalar sangat banyak mulai dari rendahnya gula, rendah lemak, kaya protein serta tingginya kadar antosianin pada ubi jalar tergolong tinggi. Antosianin dapat dikatakan sebagai antioksidan pengikat radikal bebas, pencegah penuaan dini, anti kanker, anti hipertensi serta hiperglikemia," sambung Eliana.

CEO Reputed Agriculture for Development Stichting and Foundation, Putri Ernawati Abidin menututkan ubi jalar merupakan makanan untuk orang yang memiliki tingkat ekonomi rendah di Afrika pada tahun 90an akhir. Sedangkan orang yang memiliki tingkat ekonomi tinggi lebih memilih untuk mengkonsumsi pizza, spageti dan kentang yang menyebabkan timbulnya penyakit darah tinggi, diabetes dan obesitas. 

"Oleh karena itu pada tahun 2009 kami mulai menggalakan gerakan pengembangan ubi jalar sebagai salah satu solusi untuk mengurangi tingkat gizi rendah pada anak dan meningkatkan pendapatan rumah tangga di Negara Malawi," ucapnya.

Terpisah, Direktur Jenderal Tanaman Pangan, Suwandi menyebutkan menindaklanjuti arahan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, pihaknya sangat mendukung dalam upaya peningkatan produksi ubi jalar. Ini tertuang dalam Cara Bertindak Pembangunan Pertanian Indonesia dalam upaya meningkatkan ketahanan pangan melalui Diversifikasi Pangan Lokal seperti ubi jalar, singkong, shorgum, dan lainnya.

"Pengembangan ubi jalar ini salah satu langkah nyata kita bangkitkan pangan lokal kita yang begitu beragam. Kita tidak lagi bergantung pada komoditas impor, bahkan kita bisa ekspor produk ubi jalar," terangnya.(***)
Rilis kementan, 7 September 2022
Nomor : 513/R- kementan/08/2022
Editor  : Lasman Simanjuntak

Unpad dan Kementan Kolaborasi Riset Lalat Buah Mangga, Hasilnya Tak Ada Bactrocera di Pulau Jawa

BANDUNG, BeritaRayaOnline,-Penelitian dan riset mengenai lalat buah (bactrocera occipitalis) terus dilakukan. Kali ini Institut Pembangunan Jawa Barat (Injabar Unpad) bersama Badan Karantina Pertanian Kementan berhasil meriset lalat buah Bactrocera Occipitalis  pada buah mangga di Indonesia, yang menjadi hambatan ekspor mangga ke Jepang.

 Hasilnya, tak ada Bactrocera  Occipitalis di pulau Jawa. Yang ada hanyalah varietas unggul dmangga dari Kabupaten Sumedang Jawa Barat dengan kualitas siap ekspor.

"Sehingga tidak perlu khawatir dalam melakukan proses ekspor mangga ke luar negeri, dalam hal ini Jepang," ujar Guru Besar Fakultas Farmasi Universitas Padjadjaran (Unpad) Keri Lestari, Rabu, 7 September 2022.

Menurut Keri, berdasarkan riset bactrocera occipitalis yang dilakukan tim Injabar yang dipimpin Dr Agus Susanto dari Fakultas Pertanian Unpad,  hanya ditemukan di wilayah pinggir hutan Kalimantan Utara, jauh dari pemukiman.

 Di sana, lalat tersebut ditemukan dari buah jambu dan belimbing, sementara dari buah mangga disana tidak ditemukan lalat tsb pada saat penelitian ini berlangsung. 

Tim Injabar dan Barantan Tarakan bersama-sama melakukan trapping dan menemukan sekitan 2800 lalat buah, dari  jumlah tersebut  hanya ditemukan 14 lalat yang secara morfologis mirip dan setelah dilanjutkan dengan PCR untuk mengkonfirmasi secara genetik, ditemukan 4 lalat yang terkonfirmasi sebagai B. Occipitalis. 

Keri juga menyampaikan bahwa penelitian Dr Susanto yang dilaksanakan selama kurang lebih 15 tahun mengobservasi lalat buah di sentra mangga Sumedang Jawa Barat tidak menemukan lalat buah B. Occipitalis di Sumedang Jawa Barat, hasil penelitian ini telah dipublikasikan di jurnal internasional. 

Menurut Keri, pada tanggal 5 September 2022  kemarin, final report riset kolaborasi tim Injabar Unpad, Faperta Unpad, Barantan Kementan RI dan didukung PT Minaqu Indonesia telah dipaparkan pada tim ministry of agriculture, forestry and fisheries (MAFF) Jepang yang difasilitasi Kedubes Jepang, Atase Pertanian, Atase Perekonomian dan Atase Perdagangan RI untuk Jepang. Dari paparan tersebut, MAFF mengapresiasi penelitan dan riset yang dilakukan, saat ini sedang disusun rekomendasi MAFF.

Jadi pertama tidak perlu takut karena lalat buah itu ada tapi tidak banyak, dan posisinya di Tarakan Kalimantan,  jauh dari sentra mangga di Jawa Barat. Kedua kita juga tidak perlu khawatir karena ada proses di Karantina terhadap semua produk-produk buah dan sayuran. 

Artinya ada aturan yang cukup ketat untuk pemindahan produk dari Kalimantan ke Jawa. Serta yang terpenting adalah tidak dipemukan B Occipitalis di sentra Mangga di Sumedang Jawa Barat. Tentu kita berharap, proses ekspor mangga kita ke Jepang dapat segera berjalan dengan baik. Riset dan diplomasi ini untuk mendukung pembukaan akses ekspor mangga Gedong Gincu ke Jepang.

Sebelumnya Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mendorong ekspor buah mangga Indonesia dapat dilakukan secara masif. 

Menurut SYL, potensi mangga Indonesia sangat besar dan bisa dijadikan sebagai modal utama dalam meningkatkan kinerja ekspor buah. Sentuhan teknologi menjadi upaya utama untuk merealisasikan potensi tersebut.

Apalagi, Indonesia menduduki posisi kelima sebagai produsen buah mangga dunia setelah India, China, Thailand, dan Meksiko. Tahun 2018 Produksi mangga di Indonesia bahkan mencapai 2.184.399 ton. Prestasi tersebut dapat menjadi peluang besar dalam peningkatan ekspor buah di Indonesia.

"Peningkatan kinerja ekspor buah dapat dilakukan melalui penerapan teknologi dan sistem jaminan mutu di seluruh rantai produksi melalui penerapan standardisasi produk hasil pertanian dari hulu ke hilir," jelasnya.(***)
Editor    : Lasman Simanjuntak

Selasa, 06 September 2022

Mampu Wujudkan Swasembada Beras, Komisi IV Apresiasi Kerja Keras Mentan SYL

Jakarta, BeritaRayaOnline,- Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi Demokrat, Nur Aini mengapresiasi kerja keras Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) dalam meningkatkan produksi nasional. Padahal menurut dia, anggaran di Kementan makin tipis karena adanya refocusing penanganan krisis pandemi Covid 19.

Diketahui, baru-batu ini lembaga penelitian beras dunia, IRRI memberikan penghargaan terhadap sistem ketahanan pangan Indonesia yang mampu mewujudkan swasembada dalam waktu tiga tahun terakhir.

"Saya memberikan apresiasi kepada Menteri Pertanian (SYL) yang sudah bekerja keras dan juga berpikir keras untuk bisa menggenjot sektor pertanian Indonesia sehingga hasilnya luar biasa," ujar Nur Aini, Senin, 5 September 2022.

Nur Aini mengatakan, bila dilihat dari catatan statistiknya mka produksi padi nasional terus mengalami peningkatan setiap tahunya. Terlebih pertanian juga memberi kontribusi besar terhadap pertumbuhan PDB dan laju ekonomi.

"Saya yakin di tangan pak menteri, sektor pertanian ini menjadi penentilu dari pembangunan nasional kita. Apalagi dengan kebijakan yang ada saat ini seperti mengembangkan program food estate saya melihat sangat luar biasa," katanya.

Ke depan, kata Nur Aini, sektor pertanian harus menjadi perhatian bersama dan juga menjadi tujuan bersama dalam mengembangkannya. Diapun melihat, SYL memiliki semangat tinggi dalam menjalankan amanah Presiden Jokowi.

"Dari sisi niatannya sudah sangat luar biasa lah. Di tengah tantangan yang cukup besar ini pangan kita tetap tumbuh. Walaupun diberi anggaran tipis-tipis yang sabar, yang kuat, yang semangat dalam berjuang untuk bisa meningkatkan stabilisasi pangan nasional kita," jelasnya.(***)
Editor  : Lasman Simanjuntak

Berita Sastra : Buku Antologi Puisi COR BETON BERCUMBU DENGAN HUJAN TELAH DIKOLEKSI PDS HB JASSIN


Jakarta, BeritaRayaOnline,-Pada sianghari ini (Selasa,6 September 2022) mendapat kiriman foto via chat wa dari Penyair Ritawati Jassin  yang memberitahukan buku antologi puisi tunggal saya yang ke-4 berjudul COR BETON BERCUMBU DENGAN HUJAN.

Sudah dikoleksi oleh  perpustakaan Pusat Dokumentasi Sastra (PDS) HB.Jassin di Taman Ismail Marzuki (TIM) Jakarta. 

Antologi puisi tunggal COR BETON BERCUMBU DENGAN HUJAN  berisikan 58 sajak pilihan yang diterbitkan oleh Guepedia The First On-Publisher in Indonesia,  tebal 122 halaman, cetakan pertama Mei 2021, ISBN 978-623-96861-9-2.

Terima kasih kepada perpustakaan PDS.HB.Jassin.
Mohon doa restunya, dan nantikan untuk pengiriman antologi puisi tunggal saya yang ke-8 diberi judul BILA SUNYIKU IKUT TERLUKA.

Salam Literasi.

Wassalam.Wr.Wb.

(Pulo Lasman Simanjuntak)

Senin, 05 September 2022

Persekongkolan Hasrat Dunia Kuasa , Oleh Slamet Hendro Kusumo

PERSEKONGKOLAN
HASRAT DUNIA KUASA
Oleh: Slamet Hendro Kusumo

Kisah Negeri Antah Berantah
Persekongkolan ialah dua orang atau lebih yang punya tendensi untuk membuat suatu tujuan. Bisa tujuan baik maupun tujuan buruk. Dalam pengertian luas, bahwa persengkokolan bisa terjadi di semua lini di bidang apapun. 

Fokus dalam catatan ini, adalah ingin mengulik persekongkolan jahat yang dapat merugikan diri sendiri, maupun orang lain. Yang dimaksud merugikan diri sendiri dalam proses persekongkolan, karena itikadnya jahat. 

Maka buahnya adalah saling tidak mempercayai, curiga dan tidak ada kesetiaan tujuan. Inilah akar utama kekerasan. 

Dampak kekerasan yang dibalut ketidaksetiaan membuat kondisi tidak aman dan tidak nyaman. 

Resistensi ini sangat tinggi, sebab kecurigaan akan selalu menjadi ancaman, kecurigaan adanya agenda tersembunyi masing-masing pihak cukuplah tinggi. 
Pontoh, Mudhoffir (2020), kerja sama anta relit, memberikan tekanan untuk membuat kartel, serta memandang kompetisi politik bersifat nyata, dalam arti fisial.

Persekongkolan, bukanlah bentuk organisasi, akan tetapi sebuah mekanisme dalam merencanakan agenda terselubung. Ada permainan politik antar pemainnya, oleh karenanya bahwa manusia memiliki karakter zuon politicon, kata Aristoteles.

 Di arus globalisasi persekongkolan, sudah dileginitasi serta menjadi pendangkalan makna, atau dihabiskan, menjadi koloni, kolaborasi, strategi kecerdasan dan sejumlah slogan lain untuk menghaluskan tindakan jahat yang menisbikan moral. 

Tujuannya adalah untuk membagi wilayah, seperti dikatakan oleh Kenici Ohmay dengan empat “i”, yaitu individu, informasi, investasi dan industri. 

Kelas Politik

Menjadi menarik sekali jika fenomena persekongkolan ini di bawa ke wilayah politik. Di mana seperti diketahui, kuasa politik khusunya dalam kuasa pemerintahan. Ada partai, birokrasi dan ada aparat hukum.

Dalam partai beberapa proses dalam penjaringan di tubuh partai, untuk menentukan siapa yang akan ditunjuk menjadi kontestan untuk mewakili rakyat, soal nomor urut, soal siapa yang dipilih sudah menjadi sangat rumit dan berebut.

Bahkan untuk menjadi kontestan saja diperlukan berbagai cara dari tekanan, track record, kelayakan pendidikan dan sejumlah kelayakan lain. 

Hal ini sudah menjadi persoalan yang saling menghantam untuk menggugurkan satu dengan yang lainnya, sering kali dilakukan tindakan-tindakan yang tidak fair. 

Hasilnya keputusan-keputusan yang diambil selalu dicurigai adanya persekongkolan. Kejadian ini sulit dibuktikan, tersembunyi penuh intrik dan ada juga psiko hierarki. Sesungguhnya tidak ada partai satupun yang tidak memiliki visi dan misi baik, bahkan sangat baik. 

Namun kenyataanya apa ada manusia partai yang setia kepada komitmen dan tujuan luhur partainya? Sungguh sulit dibuktikan, jika komitmen, tidak mungkin sejumlah orang yang ada di partai, termasuk individu. Yang berbuat kesalahan dan terlibat korupsi serta menjadi penghuni lapas. 

Jika sudah begini, orang Jawa bilang kualat, sedangkan sikap partai lebih memilih aman aman saja, pecat oknum tersebut habis perkara. Katanya itu urusan pribadi. Walaupun patut diduga, ini sulit dibuktikan, terjadinya korupsi tersebut menurut pengalamaan koruptornya, ada iuran wajib juga setor di partainya, dengan meminta berbagai proyek di birokrasi pemerintahan.

Berbagai upaya jika tudingan tersebut di alamatkan ke partai. Celakanya tidak pernah satupun partai di evaluasi baik oleh anggotanya maupun masyarakat untuk diminta pertanggungjawaban. Dengan dalih penyelamatan diri partai ditentukan oleh aturan-aturan demokrasi yang juga dibuat oleh partai-partai tersebut untuk bersembunyi dari serangan masyarakatnya. Yang memprihatinkan, kuasa partai juga ikut menentukan berbagai macam status sosial, jabatan di birokrasi, badan usaha negara dan badan usaha daerah. 

Para person tersebut justru ada warna dan pengaruh dari partai tertentu, sebagai asas rekomendasinya. Hal ini juga terjadi di lembaga pendidikan, hal ini sudah menjadi rahasia umum. Mulai dari permainan politik, permainan dukun untuk mencapai tujuan dari individu yang memiliki libido politik anarkis. 

Dalam pitutur Jawa, jangan adigang, adigung, adiguna yaitu kebanggaan yang berlebihan akan membuat seseorang bersifat sombong, menyalahgunakan kekuasaan, menyalahgunakan kepandaian hanya untuk memuaskan nafsu, tidak menghargai orang lain serta merugikan orang lain pula.

Investor Politik 

Kejadian ini menjadi semakin abstrak, ketika terjadi persekongkolan dengan investor (kapitalisasi). Dalam situasi partai yang lama, masih terlihat lebih mandiri atau tepatnya semi mandiri. 

Dalam persekongkolan kapital, hanya sebagaian yang menguasai eksistensi partai. Tapi sekarang kapital juga membeli partai, membuat partai, memasang pemilik kapital sebagai pimpinan-pimpinan untuk berkuasa.

Semua itu bertujuan untuk mempertajam kehendak kapitalisasi yang tidak humanis. Inilah bentuk dan wujud perang kapital wadak partai atau dengan kata lain dari partai yang ideal (klasik) di huni oleh murni orang-orang politik bergeser menjadi partai politik yang berfokus kepada materialistik, yaitu partai yang hanya menghitung untung rugi. 

Pergerakan demokrasi, dengan kuasa uang bukan ideologi kenegaraan yang berwawasan kebangsaan dan holistik. Numena tersebut ujungnya terjadi pabrik-pabrik atau industri kapitalisasi murni yang hanya menguntungkan korporasi dan borjuasi. 

Budaya Borjuasi

Makna kebudayaan telah mengalami pergeseran dari akar klasiknya yaitu cipta, rasa dan karsa. Di mana nilai-nilai lama sangat sarat berbasis kesalehan sosial, toleransi yang didasarkan oleh kekuatan rasa, keindahan rasa. Hari ini makna kebudayaan bergantung pada indikatornya, yaitu pergerakan masal, adanya kontinyunitas perilaku, ada konvensi dan gaya hidup. 

Oleh karenanya kebudayaan tidak lagi mempertontonkan keluhuran budi dan keteladanan. Namun juga menampakkan manipulasi-manipulasi sebagai sandaran logikanya. 
Aja Gumedhe: yakni selalu pamer kelebihan, merendahkan orang lain, merasa seolah-olah benar sendiri, orang lain jelek serta merendahkannya. Sehingga dengan sikap yang tidak baik tersebut, akhirnya dihindari dalam pergaulan sosial. 

Intinya semua tujuan dan segala macam kepentingan, bisa diselesaikan dengan uang. Jika ukuran persekongkolan melalui uang semata maka resistensi hubungan dan kepercayaan tidak lagi menjadi ikatan hubungan yang sehat. 

Oleh karenanya selalu tidak ada saling percaya. Dampak yang ditimbulkan menjadi kondisi yang tidak menentu, rentan konflik. Situasi pergerakan kebudayaan temporeris ini akan sulit negara bangsa menjadi stabil.

 Sebab kaum borjuis akan mempermainkan dengan segala caranya, karena tidak ada kendali dari negara sehingga dengan mudah penentuan harga kebutuhan pokok, kelangkahan elpiji, penimbunan BBM akan mudah dipermainkan. 

Sementara negara sudah dikapitalisasi, artinya negara hanya bertindak selaku distributor dan tidak punya kuasa untuk melaksanakan ideologi bangsa negara secara tepat baik dan benar. 

Pertempuran-pertempuran klasik antar kartel, mafia yang menimbulkan kerusakan dan tidak mematuhi sistem negara bangsa serta ideologi dipermainkan, dibuat lelucon, karena kondisi chaos ini memunculkan peluang-peluang kuasa baru kaum borjuis. 

Akibatnya dari permainan persekongkolan tersebut, membuktikan bahwa negara tidak hadir untuk menciptakan kesejahteraan serta menghilangkan spirit nasionalisasi. Oleh sebab itu ketika negara melepaskan ideologi, lambat laut bukan tidak mungkin menjadi bagian dari persekongkolan serta meninggalkan rakyatnya. 

Tancep kayon, Bumiaji, 27 Agustus 2022
-----------------------------------------------------------------
Biodata Penulis  : Slamet Hendro Kusumo (henkus) lahir di Batu, 5 Mei 1959 adalah seorang pekerja seni lukis/rupa di Batu. Menyelesaikan pendidikan program doktor (S3) Sosiologi di Universitas Muhammadiyah Malang tahun (2021). 

Aktif mengadakan pameran seni rupa diberbagai kota di Indonesia dan dibeberapa Negara. Sejak 1979 s.d 2022 kini mengelola Omah Budaya Slamet (OBS), yang didirikan tahun 2002. Bergerak dalam kegiatan dan pemikiran kebudayaan, dll.

 Sebagai narasumber di bidang filsafat, sosiologi, politik dan kebudayaan antata lain di Universitas Muhammdiyah Malang, Universitas Brawijaya, Universitas Islam Negeri, Universitas Kanjuruhan, Pamong Kebudayaan Jawa Timur, sejumlah UKM diberbagai perguruan tinggi, komunitas-komunitas independen di berbagai wilayah Indonesia, sejumlah perguruan tinggi Amerika saat berkunjung di OBS, sejumlah parta politik dan beberapa dinas pemkot Batu.

Penghargaan antara lain pembuatan Buku Pesona Kota Batu tahun 1988 oleh Bupati Abdul Hamid, sebagai Panwascam Batu 1999 oleh Ketua Pengadilan Negeri Malang, terpilih 5 Besar Prabiennale Bali Jawa Timur 2004, Penghargaan DPRD Kota Batu sebagai penggagas, pemikir dan penggerak dalam peningkatan status Kotatif Batu tahun 2009 dan 2014, salah satu (milestone artist) Biennale Jatim 6 tahun 2015, Encompass Awards tahun 2016 (dari Encompass Indonesia), penghargaan “Kreator Bidang Seni Rupa” tingkat Jawa Timur tahun 2016 oleh Gubernur Jawa Timur, Tourism Awards dari Walikota Batu sebagai Budayawan tahun 2021.(***)

Editor  : Pulo Lasman Simanjuntak