Minggu, 01 Juli 2018

Renungan : Gunakan Perlengkapan ‘Senjata’ Allah Dalam Setiap Kehidupan Kerohanian Kita

Khotbah                             :Gunakan ‘Senjata’ Allah Dalam Setiap Kehidupan Kerohanian Kita


Pengkhotbah                      : Lasman Simanjuntak
Judul Khotbah                    :  Gunakan Perlengkapan  Senjata Allah
Ayat sahut-sahutan            :  Efesus 6 : 10-18
Ayat Inti                               :  1 Korintus 15 : 58
Lagu Buka                            : Lagu Sion Edisi Lengkap Nomer 359   “Aku Perlu Yesus”
Lagu Tutup                          : Lagu Sion Edisi Lengkap Nomer Nomer 321 “Jauh dan Dekat, Tampak Sudah”

  I.)Kita mulai dari Efesus 6 : 10–“Akhirnya, hendaklah kamu kuat di dalam Tuhan, di dalam kekuatan kuasa-Nya “.
Kata “Kuat di dalam Tuhan“, itu mengartikan apapun pergumulan, kesesakan, penderitaan, kesengsaraan, dan kesakitan, yang sedang kita alami saat ini, Rasul Paulus kepada jemaat di Efesus berpesan supaya kita “Kuat”, “Tegar”, “Teguh”, dan “Jangan Goyah”.
 
 Seperti Ayat Inti kita dalam 1Korintus 15 : 58–” Karena itu , saudara-saudaraku yang kekasih, berdirilah teguh, jangan goyah, dan giatlah selalu dalam pekerjaan Tuhan! Sebab kamu tahu, bahwa dalam persekutuan dengan Tuhan, jerih payahmu tidak sia-sia.  
 
a) Alkitab mencatat kata TEGUH  dalam Kolose 2:7 "Hendaklah kamu berakar di dalam Dia, dan dibangun di atas Dia, hendaklah kamu bertambah teguh dalam iman yang telah diajarkan kepadamu,dan hendaklah hatimu melimpah dengan syukur"

  2) Selanjutnya  Efesus 6 : 11-12 “Kenakanlah seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu dapat bertahan melawan tipu muslihat IBLIS.Karena perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara.”
 Kata “Supaya Kamu Dapat Bertahan Melawan Tipu Muslihat Iblis“, iblis, setan, si ular tua, lusifer, gideon, belzebul, bapa pendusta, dan sebagainya.Tujuan pekerjaan setan yakni a) supaya kita makin tak percaya kepada Allah, b) supaya kita tak memperoleh keselamatan.
Di dalam perjalanan rohani kita, di dalam perjalanan pelayanan kita (sebagai pelayan jemaat jemaat, sebagai pelayan Kristus, dan sebagai pelayan Injil), tentu saudara-saudara, setan dan iblis pasti tak senang.
 
 Ada isyu-isyu , ada gosip (bahasa infotaiment) , ada fitnah keji, ada berita palsu (hoaks)yang beredar di dalam gereja di dalam keluarga, di dalam pekerjaan, atau dalam pergaulan sosial kita sehari-hari. Ini yang tak boleh! Jangan sering bikin "Gaduh" di dalam gereja.Karena pekerjaan iblis/setan semakin “gencar” jelang Kedatangan Tuhan yang kedua kalinya, karena “Waktunya Sudah Dekat”.
Tentang pekerjaan setan/iblis baca Alfa dan Omega jilid 8/halaman536--543 dan  hal 624-634.Adam dan Hawa dengan Iblis (Manusia Jatuh ke Dalam Dosa (1-24) .Sedangkan tentang Yesus "melawan" iblis dapat dibaca pada Matius 4:1-11, kerasukan setan "diusir" Yesus terdapat pada Markus 7:26-30, Matius 12:22, dan Markus 9:17-27.
 
3) Kemudian, Efesus 6 : 13–“Sebab itu ambillah seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu dapat mengadakan perlawanan pada hari yang jahat itu dan tetap berdiri, sesudah kamu  menyelesaikan segala sesuatu” 
 
Apa saja itu perlengkapan senjata Allah ?

4) Efesus 6 : 14-–“Jadi berdirilah tegap, berikatpinggangkan kebenaran, dan berbajuzirahkan keadilan.”
Firman Allah adalah kebenaran..(Kebenaran Kristus)  (Follow The Bible), sedangkan keadilan terdapat dalam Yesaya 59 :17, Kolose 4: 1, Mazmur 129: 4.
 
Dalam  ayat-ayat , Paulus menghubungkan konsep-konsep kebenaran dan keadilan.
Hubungan antara kebenaran dan keadilan dapat dibaca 1 Raja-Raja3:6, Mazmur 15:2, Mazmur96:13, Amsal 12:17, Yesaya 48:1, 2Kor 6:7, dan Ef 5:9.
Pada saat yang sama , meskipun kebenaran yang dimaksud mencakup hidup dalam suatu kehidupan yang benar, kita harus melihat bahwa aspek lain dari kebenaran yaitu KEBENARAN KRISTUS yang meliputi umat percaya dan tetap merupakan satu-satunya harapan KESELAMATAN bagi umat percaya.”Selama kita bergantung pada KEBENARAN ini yaitu bahwa KESELAMATAN kita hanya kepada Yesus, kita dapat DILINDUNGI dari salah satu serangan rohani setan yang paling efisien melawan kita yakni ;KEPUTUSASAAN.
 
5) Efesus 6 : 15 –“ Kakimu berkasutkan kerelaan untuk memberitakan Injil, damai sejahtera“– ayat ini juga bersambung ke -Efesus 6: 19 –” Juga untuk aku, supaya kepadaku, jika aku membuka mulutku, dikaruniakan perkataan yang benar, agar dengan keberanian, aku memberitakan rahasia Injil.”Menginjil (Efesus 6:19).Bahkan Rasul Paulus mengatakan Dalam Filipi 4:3 " Bahkan, kuminta juga Sunsugos temanku yang setia, tolonglah mereka.Karena mereka telah berjuang dengan aku dalam pekabaran Injil, bersama-sama dengan Klemens, dan kawan-kawan sekerjaku yang lain, yang nama-namanya tercantum dalam kita kehidupan".
 
  *Program ketua-ketua  : KKR (penginjilan) Para Ketua (2 baptisan).Kemudian ada program "Kebangunan dan Pembaruan Rohani"  ada program tertib ibadah, pelayanan, perlawatan, program tertib administrasi keuangan, dan program tertib administrasi keanggotaan jemaat (kalau saya melawat yang bersangkutan bahasanya "Up Date-Keanggotaan")-saya keluarkan NL,ML---
 
*Pemaparan program kerja 2018---target 13 baptisan---care group/kpa/penginjilan terintegrasi/KKR wilayah VII (tamu dan jiwa), termasuk sekolah.Saya menginjil melalui care group Camp 160 Kp.Melayu, Pamulang, dan Kompleks Pertaminan Jatiwaringin Bekasi Selatan, rencana tunda di Bukit Duri.
 
 6) Efesus 6 : 16-–“Dalam segala keadaan pergunakan perisai iman, sebab dengan perisai itu kamu dapat memadamkan semua panah api dari si jahat.”Perisai iman yakni hidup di dalam Kristus Yesus, iman kepada Yesus Kristus (Wahyu 14:12).
Alkitab mencatat tentang IMAN yakni a) Roma 10:17  " Jadi, iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus..."... 
b)2Korintus 4:18.."Sebab kami tidak memperhatikan yang kelihatan, melainkan yang tak kelihatan, karena yang kelihatan adalah sementara, sedangkan yang tak kelihatan adalah kekal" 
c) Ibrani 11:6 :" Tetapi tanpa iman tidak mungkin orang berkenan kepada Allah.Sebab barangsiapa berpaling kepada Allah, ia harus percaya bahwa Allah memberi upah kepada orang yang sungguh-sungguh mencari Dia."
d) Ibrani 12: 2 (Fokus pada Yesus Maka Iman Sempurna ) "Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus, yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan, yang dengan mengabaikan kehinaan tekun memikul salib, ganti sukacita yang disediakan bagi Dia, yang sekarang duduk di sebelah kanan takhta Allah"
 
7) Efesus 6: 17-–“ Dan, terimalah ketopong keselamatan dan pedang Roh yaitu firman Allah.” 
Ketopong keselamatan yang Allah kenakan(Yesaya 59:17)diberikan kepada umat percaya sebagai PERLINDUNGAN.Sebab tujuan utama dari serangan setan adalah untuk menghilangkan keselamatan orang-orang Kristen.
Sedangkan pedang Roh yaitu Firman Allah disambung dengan Ibrani 4:12Sebab Firman Allah hidup dan kuat, dan lebih tajam daripada pedang bermata dua;ia menusuk am at dalam sampai memisahkan jiwa roh, sendi-sendi dan sumsum;ia sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati kita”.
Pencobaan yang dihadapi Tuhan Yesus Kristus sepertii yang dicatat dalam Matius 4:1-10, merupakan suatu  ilustrasi yang indah bagaimana Firman Allah dapat menjadi senjata yang ampuh.Perikop ini juga harus memberikan sebuah dorongan pada orang Kristen untuk dapat menopang diri mereka dengan kebenaran-kebenaran yang dinyatakan dalam Firman Allah.
 
Dalam buku Alfa dan Omega Jiid 2 Halaman 235-236 (Sejarah Para Nabi) dikatakan " Jikalau dipelajari dan ditaati, Firman Allah akan menyumbangkan kepada dunia ini manusia-manusia yang mempunyai DAYA PIKIR YANG LEBIH KUAT, dan LEBIH AKTIF daripada yang dapat diberikan oleh penurutan yang seksama kepada segala perkara yang dicakup oleh segala filsafat manusia.ITu akan menghasilkan MANUSIA YANG TABIATNYA KUKUH DAN TEGUH , yang pandangannya tajam, dan pertimbangannya matang, manusia yang akan menjadi kehormatan bagi Allah, dan suatu berkat bagi dunia "
 
8) Efesus 6 : 18-” Dalam segala doa dan permohonan, , berdoalah setiap waktu di dalam Roh, dan berjaga-jagalah di dalam doamu itu dengan permohonan yang tak putus-putusnya untuk segala orang kudus.” 
Alkitab sering mengajar kita agar  tidak jemu-jemu untuk berdoa (Lukas 18:1, Roma 12:12, Filipi 4:6, Kolose 4:2, dan 1 Tes 5:17).Doa harus menjadi barisan pertahanan pertama dan sesuatu yang harus selalu kita lakukan.
Ketika Yesus berada di Taman Getsemani, Yesus berkata kepada Petrus dan murid lainnya yang didapati-Nya sedang tertidur, agar mereka berjaga-jaga dan berdoa (Markus 14:38).Sebelum hal ini terjadi , Yesus telah mengamarkan murid-muridNya untuk berjaga-jaga (Markus 13: 33-37).Doa sebagai hal yang perlu dilakukan secara tetap untuk memberikan kekuatan kepada orang Kristen.
Dalam Efesus 6:18 , penekanannya adalah dalam berdoa untuk orang lain.Tidak diragukan, saat kita berdoa untuk orang lain, kita juga dikuatkan secara rohani, dan kita dipersenjatai lebih baik lagi untuk konflik berikutnya, apa pun bentuknya.
Pertanyaan :apakah masih berlanjut doa “berantai” antar keluarga di jemaat?
 
Rangkuman kesimpulan :
1)Melalui perlengkapan senjata kebenaran-Nya, Injil, iman, keselamatan,dan Firman-Nya, Allah memberikan perlindungan dan juga strategi menyerang maupun sikap bertahan dalam pertempuran melawan Setan.Para tentara-Nya dipangggil untuk mengenakan senjata ini dan berdiri teguh, mengadalkan kekuatan Allah melalui doa.
2) Perlengkapan senjata Allah adalah sesuatu yang kita pakai di saat kita pertama kali menerima Kristus.Sangat penting untuk melindungi kita dengan mengenakan perlengkapan senjata rohani setiap hari sebagai bagian dari hubungan yang dinamis  dan berkelanjutan dengan Kristus.
3)Bagaimana masing-masing senjata ini dapat melindungi kita setiap hari dari “panah setan” berupa ketakutan, kegelisahan hidup, kekuatiran, keraguan, kenajisan, kemarahan, ketidaksabaran, keserakahan, balas dendam, akar kepahitan, dan sebagainya.
4) Jangan sampai Setan menghancurkan  iman dan kerohanian kita, bahkan jangan  sampai setan  “melucuti” perlengkapan senjata ‘terang’ kita.
4) Perlengkapan senjata Allah/senjata rohani yakni;
a. Sabuk /ikat pinggang  = yang merupakan korset kebenaran
b. Sebuah baju zirah      = yaitu keadilan
c. Ketopong keselamatan = karunia Allah
d. Injil damai sejahtera  = yang merupakan sepatu yang menutupi kaki kita
e.Perisai iman    = pertahanan utama kita
f. Pedang         = Firman Allah

 KESAKSIAN :
1.Tak mau "terlibat" harta benda keluarga
2. Pengalaman dengan komunitas wartawan
3.Rem Blong/di Tol Tg.Priok dan di Pondok cabe
4.Ke gereja pasti imannya kuat karena sering dengar Firman Tuhan
5.Kesaksian kostor di Gereja Depok tak mau dibayar, dia hidup pas-pasan tak punya uang bantu gereja lalu, ambil inisiatif bantu tenaga (bersihin gereja/cuci piring) dan akhirnya jadi diakoness.
6.Kesaksian orang Kramat pula sejak muda nolak-nolak jabatan di gereja/tak mau melayani, dilihat anak-anaknya, akhirnya usia tua bertobatbaru mau melayani, anaknya disuruh pegang jabatan tak mau.
Pamulang, 2 Juli 2018
Amin.Tuhan memberkati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar